
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Puskesmas Nanga Kecamatan Lela
Bupati Sikka : Ini Sebuah Harapan Baru Bagi Pelayanan Kesehatan
Maumere_ sikkakab.go.id,- Pemerintah Kabupaten Sikka resmi memulai pembangunan Gedung Puskesmas Nanga yang berlokasi di Desa Lela, Kecamatan Lela.
Prosesi peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, SH, pada Senin pagi (14/07/2025), sebagai simbol dimulainya pembangunan fasilitas kesehatan yang diharapkan akan meningkatkan layanan bagi masyarakat setempat.
Rangkaian acara diawali dengan ibadat sabda yang dipimpin oleh Pastor Paroki Lela, RD Arkadius Dhosa, dilanjutkan dengan penyambutan secara adat melalui sapaan adat dan wewar huler wair oleh tokoh adat Gregorius Tamela dari Karwayu.
Usai penyambutan, peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati Sikka bersama Kepala Dinas Kesehatan Petrus Herlemus, Camat Lela Konstantinus Soru, Kepala Puskesmas Nanga, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kadis Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sikka Awales Syukur, S.Sos., M.Th, Kabag Protokol Roberto Lory, SE, unsur TNI/Polri, para kepala desa dan penjabat kepala desa, tenaga medis, serta tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sikka menyampaikan apresiasi atas dimulainya pembangunan puskesmas yang menurutnya menjadi “sebuah harapan baru bagi pelayanan kesehatan di Kecamatan Lela.”
“Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan puskesmas ini. Keberadaannya sangat strategis karena Kecamatan Lela memiliki banyak potensi, baik di bidang kesehatan, pariwisata, maupun perikanan dan kelautan,” ujar Bupati Juventus.
Bupati juga menekankan bahwa pembangunan ini diharapkan dapat mendukung pelayanan kesehatan oleh Rumah Sakit St. Elisabeth Lela, serta mempersiapkan infrastruktur bagi rencana ke depan yakni pembangunan pusat pelatihan tenaga kesehatan untuk dikirim ke luar negeri.
Ia pun mengimbau semua pihak yang terlibat dalam pembangunan mulai dari kontraktor, pengawas, konsultan, hingga jajaran pemerintah kecamatan dan desa untuk bekerja dengan komitmen dan integritas tinggi.
“Saya minta seluruh proses pembangunan ini berjalan sesuai aturan dan tidak boleh terkendala oleh persoalan hukum. Kepatuhan terhadap regulasi adalah kunci agar pembangunan fisik ini berjalan lancar dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat,” tegas Bupati.
Dengan semangat kolaborasi dan pengawasan dari semua elemen, diharapkan pembangunan Puskesmas Nanga dapat selesai tepat waktu, berkualitas, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kecamatan Lela dan sekitarnya.
Maumere_ sikkakab.go.id,- Pemerintah Kabupaten Sikka resmi memulai pembangunan Gedung Puskesmas Nanga yang berlokasi di Desa Lela, Kecamatan Lela.
Prosesi peletakan batu pertama dilakukan langsung oleh Bupati Sikka, Juventus Prima Yoris Kago, SH, pada Senin pagi (14/07/2025), sebagai simbol dimulainya pembangunan fasilitas kesehatan yang diharapkan akan meningkatkan layanan bagi masyarakat setempat.
Rangkaian acara diawali dengan ibadat sabda yang dipimpin oleh Pastor Paroki Lela, RD Arkadius Dhosa, dilanjutkan dengan penyambutan secara adat melalui sapaan adat dan wewar huler wair oleh tokoh adat Gregorius Tamela dari Karwayu.
Usai penyambutan, peletakan batu pertama dilakukan oleh Bupati Sikka bersama Kepala Dinas Kesehatan Petrus Herlemus, Camat Lela Konstantinus Soru, Kepala Puskesmas Nanga, serta sejumlah tokoh masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kadis Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sikka Awales Syukur, S.Sos., M.Th, Kabag Protokol Roberto Lory, SE, unsur TNI/Polri, para kepala desa dan penjabat kepala desa, tenaga medis, serta tokoh masyarakat dan undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Sikka menyampaikan apresiasi atas dimulainya pembangunan puskesmas yang menurutnya menjadi “sebuah harapan baru bagi pelayanan kesehatan di Kecamatan Lela.”
“Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung pembangunan puskesmas ini. Keberadaannya sangat strategis karena Kecamatan Lela memiliki banyak potensi, baik di bidang kesehatan, pariwisata, maupun perikanan dan kelautan,” ujar Bupati Juventus.
Bupati juga menekankan bahwa pembangunan ini diharapkan dapat mendukung pelayanan kesehatan oleh Rumah Sakit St. Elisabeth Lela, serta mempersiapkan infrastruktur bagi rencana ke depan yakni pembangunan pusat pelatihan tenaga kesehatan untuk dikirim ke luar negeri.
Ia pun mengimbau semua pihak yang terlibat dalam pembangunan mulai dari kontraktor, pengawas, konsultan, hingga jajaran pemerintah kecamatan dan desa untuk bekerja dengan komitmen dan integritas tinggi.
“Saya minta seluruh proses pembangunan ini berjalan sesuai aturan dan tidak boleh terkendala oleh persoalan hukum. Kepatuhan terhadap regulasi adalah kunci agar pembangunan fisik ini berjalan lancar dan dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat,” tegas Bupati.
Dengan semangat kolaborasi dan pengawasan dari semua elemen, diharapkan pembangunan Puskesmas Nanga dapat selesai tepat waktu, berkualitas, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kecamatan Lela dan sekitarnya.